Minggu, 30 Oktober 2011

tugas softskill minggu 1


1.     PENGERTIAN BISNIS :
Bisnis adalah Suatu usaha dalam bentuk apapun baik perdagangan ataupun jasa yang dilakukan oleh beberapa orang yang terorganisir untuk memperoleh hasil  atau keuntungan dari usahanya tersebut.
Karena pada dasarnya seseorang memulai suatu bisnis itu memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan cara mencari penghasilan dari apa yang dia kerjakan (laba), dan dalam menjalankan suatu bisnis harus memiliki dasar-dasar tertentu  agar bisnis mereka berjalan sukses yaitu antara lain pengorganisaian yang solit antara satu denggan yang lainnya dan masih banyaj yang lainnya.
2. SEJAK KAPAN BISNIS ITU MUNCUL
Transaksi bisnis telah berjalan sejak jaman primitif berabad-abad yang lalu , masyarakat pada zaman itu melakukan transaksi bisnis dengan menggunakan system BARTER yaitu saling bertukar alat kebutuhan mereka satu sama lain dengan barang atau benda kerena pada Jaman itu mereka  belum mengenal alat pembayaran.
3. BERIKAN ALASAN MENGAPA ORANG BELAJAR BISNIS DAN JELASKAN MASING2 ALASAN
a. Saling ketergantungan
Pada dasarnya manusia itu makhluk social, mereka tidak bisa hidup sendiri, begitupun dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, mereka saling berketergantungan satu sama lainnya. Begitupun dalam menjalankan bisnis, adanya ketergantungan antara pebisnis (pedangan) dan konsumen .sebagai contoh, kita makan nasi dari padi yang dibua oleh petani, kita naik kendaraan yang dibuat oleh suatu perusahaan dll.ketergantungan ini semakin meningkat dengan meningkatnya beragamnya kebutuhan kita.
b. Usaha mempertahankan dan meningkatkan standart hidup.
Alasan lain kita belajar bisnis adalah mempertahankan cara hidup kita. Standart hidup adalah suatu ukuran tentang seberapa baik seseorang atau suatu keluarga dapat memuaskan kebutuhan atau keinginan dengan menggunakan barang atau jasa. Jadi standart hidup menunjukkan jumlah barang / jasa yang dipandang rata-rata sebagai sebuah kebutuhan. Perkembangan teknologi dan kemampuan perusahaan mengantisipasi kebutuhan manusia diantaranya juga mampu mengubah standar hidup seseorang. Contoh: dulu telepon bukanlah sesuatu yang penting dalam alat komunikasi, tapi pada jaman sekarang telepon merupakan alat komunikasi yang utama.
c. Adanya perubahan pola hidup
Pola hidup jaman primitive dan jaman modern  sekarang ini sangat berbeda , banyak perubahan dalam setiap seginya, mulai dari alat transaksi sampai kebutuhan setiap orangnya , maka dari itu diperlukan pemahaman mengenai bisnis ini.
d. Kemajuan teknolagi
Perkembangan teknologi juga memengaruhi kebutuhan hidup manusia seperti yang dijelaskan sebelumnya , kalau Perkembangan teknologi dan kemampuan perusahaan mengantisipasi kebutuhan manusia diantaranya juga mampu mengubah standar hidup seseorang. Contoh: dulu telepon bukanlah sesuatu yang penting dalam alat komunikasi, tapi pada jaman sekarang telepon merupakan alat komunikasi yang utama.
e. Hubungan internasional
Meningkatnya globalisasi dalam dunia usaha, telah membuka pelang bisnis, di era baru dunia bisnis di dalam pasar internasional merupakan pemimpin bisnis ynag tahu bagaimana memulai, mengoperasikan , mengelola, dan melanjutkan usahanya. Negosiasi bisnis, joint venture antara perusahaan negeara yang berbeda, perjalannya  melewati batas Negara, investasi  antarbatas geografik, dan bekerja di perusahaan asing akan menjadi suatu hal yang biasa. untuk ini kita perlu memahami masing-masing fungsi bisnis.
f. Adanya era globalisasi
Globalisasi merupakan proses dunia menjadi satu. Secara lebih detail, Globalisasi juga dapat disebut sebagai proses atau kegiatan yang berpengaruh terhadap seluruh dunia dan melibatkan banyak ortang yang mempunyai kebutuhan atau kepentingan yang sama, sehingga Meningkatnya globalisasi dalam dunia usaha, telah membuka pelang bisnis, di era baru dunia bisnis di dalam pasar internasional merupakan pemimpin bisnis ynag tahu bagaimana memulai, mengoperasikan, mengelola, dan melanjutkan usahanya
4. APA YG DIMAKSUD FAKTOR PRODUKSI , SIAPA YG MEMPERGUNAKAN COBA JELASKAN
Factor produksi : sumber daya yang digunakan dalam sebuah proses produksi barang dan jasa. Pada awalnya, faktor produksi dibagi menjadi empat kelompok, yaitu :
Ø Manusia : tenaga kerja merupakan faktor produksi insani yang secara langsung maupun tidak langsung menjalankan kegiatan produksi. Faktor produksi tenaga kerja juga dikategorikan sebagai faktor produksi asli. Dalam faktor produksi tenaga kerja, terkandung unsur fisik, pikiran, serta kemampuan yang dimiliki oleh tenaga kerja.
Ø Uang (money):
Modal usaha adalah barang-brang atau peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan proses produksi.
Ø Material:
Sumberdaya alam  adalah segala sesuatu yang muncul secara alami yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya. semua kekayaan yang terdapat di alam semesta dan barang mentah lainnya yang dapat digunakan dalam proses produksi. Faktor yang termasuk di dalamnya adalah tanah, air, dan bahan mentah.
Ø Metude:
Segala metude wirausaha adalah keahlian atau keterampilan yang digunakan seseorang dalam mengkoordinir faktor-faktor produk yang termasuk didalamnya adalah ide, inspirasi produksi, penganbilan keputusan dan penanggungan resiko.
5. SEBUTKAN APA SAJA FAKTOR LINGKUNGAN INTERNAL DAN BERIKAN ALASAN MENGAPA FAKTOR INTERNAL  LANGSUNG MEMPENGARUHI KEGIATAN SUATU PERUSAHAAN  
Ø Penyedia: disebut juga dengan prosdusen.
Ø Pelanggan: adalah semua orang yang menuntut kita (perusahaan kita) untuk memenuhi standar mutu tertentu , karenanya akan memberikan pengeruh kinerja perusahaan.
Ø Pesaing: lawan dalam dunia usaha yang bisa jadi motifator perusahaan kita untuk lebih kreatif dengan perusahaan lainnya.
Ø Tenaga kerja: faktor produksi insani yang secara langsung maupun tidak langsung menjalankan kegiatan produksi. Faktor produksi tenaga kerja juga dikategorikan sebagai faktor produksi asli. Dalam faktor produksi tenaga kerja, terkandung unsur fisik, pikiran, serta kemampuan yang dimiliki oleh tenaga kerja.
Ø Modal:  modal usaha adalah barang-barang  atau peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan proses produksi.
Ø Alat dan mesin: peralatan yang membantu dalam proses produksi.
Ø Bahan baku: materi utama dalam proses produksi  dan bahan utama yang paling dasar untuk menjadi sebuah barang atau produk .
Ø System informasi: kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen usaha.

Minggu, 23 Oktober 2011

Kebutuhan Manusia dan Kelangkaan


Untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia memerlukan berbagai kebutuhan hidup yang berupa barang atau jasa.  Ilmu yang mempelajari berbagai tindakan manusia untuk memenuhi kehidupan hidupnya yang banyak bervariasi, dan berkembang dengan menggunakan sumber daya yang ada melalui pilihan-pilihan dalam kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi disebut ilmu ekonomi.

          Kebutuhan hidup manusia banyak dan bermacam-macam. Ada makanan, minuman, pakaian, perumahan, peralatan ibadah, obat-obatan, kendaraan, televisi, radio, buku-buku pelajaran dan masih banyak lagi. Namun, alat pemenuh kebutuhan yang ada hanya bersifat terbatas atau langka. Artinya, jumlah alat pemenuh kebutuhan tidak sebanding dengan jumlah kebutuhan. Maka, permasalahan ekonomi yang kita hadapi pada hakikatnya meliputi penyediaan alat pemuas kebutuhan manusia (apa yang harus diproduksi, bagaimana memproduksi, dan untuk siapa diproduksi).
Arti Ekonomi dan Ilmu Ekonomi

           Kata ekonomi (economic) berasal dari bahasa Yunani yaitu oikos nomos atau oikos nomos yang artinya mengatur rumah tangga atau pengaturan rumah tangga. Jadi, pada awalnya ekonomi diartikan hanya mengatur rumah tangga. Kemudian pengertiannya semakin berkembang bukan hanya menyangkut kehidupan rumah tangga keluarga saja tetapi juga lingkungan rumah tangga usaha, negara, dan dunia.

           Seorang ahli ekonomi, Samuelson (1955), menyebutkan bahwa ilmu ekonomi (economics) adalah studi bagaimana orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas tetapi dapat dipergunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk keperluan konsumsi, sekarang dan pada masa datang, kepada berbagai orang dan masyarakat.

           Ahli ekonomi lainnya, Salvatore dan Diulio (1980), menyebutkan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu sosial yang mempelajari individu-individu dan organisasi-organisasi yang berkecimpung dalam kegiatan produksi, pertukaran, dan konsumsi barang jasa.

           Dengan demikian arti ekonomi dapat diartiakan sebagai ilmu sosial yang mempelajari individu-individu dan organisasi-organisasi yang berkecimpung dalam kegiatan produksi (production), pertukaran (exchange), dan konsumsi (consumption) barang dan atau jasa.

           Dari definisi-definisi yang diungkapkan diatas sudah cukup jelas bahwa ilmu ekonomi diarahkan untuk mempelajari bagaimana manusia memenuhi kebutuhan hidupnya, yang untuk memperoleh memerlukan pengorbanan karena ketersediaan alat pemuas kehidupan yang terbatas. Oleh karena itu, kajian utama dalam ilmu ekonomi dititikberatkan pada analisis barang-barang yang berguna (bernilai) bagi pemenuhan kebutuhan manusia yang sifatnya langka.
Kebutuhan Manusia dan Kelangkaan
Kebutuhan Manusia

          Masalah yang paling pokok dalam kehidupan manusia adalah bagaimana mengupayakan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya agar mampu memenuhi kelangsungan hidupnya.

          Kebutuhan manusia (human needs) adalah suatu rasa yang timbul secara alami dari dalam diri manusia untuk memenuhi segala sesuatu yang diperlukan dalam kehidupannya.

          Munculnya kebutuhan-kebutuhan tersebut kemudian mendorong timbulnya keinginan manusia (human wants) untuk memperoleh segala sesuatu yang dibutuhkan sebagai alat pemuas kebutuhan hidupnya. Kebutuhan yang paling pokok untuk memelihara raga, seperti makanan, minuman, pakaian, dan tempat tinggal. Kebutuhan lainnya ialah kebutuhna yg berkaitan dengan kejiwaan atau rohaninya seperti rasa kasih sayang, penerimaan kepercayaan, dan penerimaan lingkungan, serta kebutuhan spiritual.
  • Hal-hal yang mempengaruhi kebutuhan manusia


          Kebutuhan manusia biasanya timbul dari karena keadaan manusia yang dipengaruhi oleh kemajuan peradaban, sosial, budaya, dan berbagai hal lainnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi pola kehidupan manusia, antara lain:
  • Kemajuan peradaban


Semakin tinggi peradaban manusia semakin tinggi pula keinginan untuk meningkatkan kualitas kehidupannya, sehingga akan semakin banyak pula kebutuhannya, baik macamnya, jumlahnya, maupun kualitasnya.
  • Kebangsaan dan budaya


Hal ini terjadi karena adanya terpengaruh adat istiadat atau kebiasaan (budaya). Misalnya orang Asia yang lebih membutuhkan beras dibandingkan orang Eropa atau Amerika yang lebih membutuhkan terigu dan kentang untuk makanan pokoknya.
  • Tempat tinggal dan iklim (keadaan alam)


Sangat berpengaruh terhadap keragaman kebutuhan mnausia. Misalnya, orang yang tinggal didaerah dingin akan banyak mempengaruhi makana yang menghangantkan badan dan pakain hangat.
  • Agama atau kepercayaan


Sebagai contoh, dalam pembelian makanan mereka akan memilih makanan yang dihalalkan menurut agama atau kepercayaan masing-masing. Selain itu pakaian atau paralatan lain yang khusus diperlukan akan disesuaikan dengan agama dan kepercayaannya.
  • Pendidikan


Orang yang berpendidikan rendah jarang memikikan hal-hal yang diluar kemampuannya, sedangkan orang yang berpendidikan lebih tinggi cenderung untuk memenuhi kebutuhan itu sesuai dengan daya nalarnya.
  •  Pekerjaan


Jenis pekerjaan dapat mempengaruhi keragaman kebutuhan manusia. Misalnya, seorang tukang becak atau petani dalam berpakaian tidak pernah atau jarang berpakain lengkap sedangkan seorang pekerja kantoran banyak memerlukan pakaian yang lebih baik peralatan yang diperlukanpun masing-masing berbeda. Demikianpun dengan keperluan rumah tangga akan menunjukkan pola yang berbeda.
  • Penghasilan yang diperoleh


Besar kecilnya penghasilan akan menjadikan dorongan bagi seseorang untuk mengubah pola konsumsinya. Jika penghasilan yang diperolehnya kecil, maka konsumsinya kecil aau dibawah rata-rata. Tetapi yang penghasilan nya besar, kemungkina pola konsumsinya lebih besar. Orang-orang yang berpenghasilan besar, tidak hanya mencukupi kebutuhan primer saja mungkin juga dapat memenuhi kebutuhan sekunder dengan sempurna bahkan bisa lebih dari itu dapat memperoleh kebutuhan tersier.
  • Umur


Misalnya, orang dewasa membutuhkna makanan lebih banyak, butuh hiburan, dan sebagainya. Sedangkan, anak kecil makanannya relatif lebih sedikit dari orang dewasa.

     Manusia mempunyai karakteristik yang beragam dan mereka biasanya tidak asal ja dalam membuat keputusan untuk memperoleh pemuas kebutuhannya. Jika kita simak, ternyata pemenuhan kebutuhan orang-orang terpengaruh oleh sifat-sifat budaya, sosial, pribadi, dan pisikologinya.
  • Upaya memenuhi kebutuhan


              Dalam kenyataannya, berbagai alat pemuas kebutuhan tersebut ada yang dapat diperoleh dengan upayanya sendiri (mengadakan sendiri), diupayakan sendiri dengan bantuan pihak lain, atau memang harus diperoleh dari pihak lain kerena berbagai keterbatasan kemampuan untuk menyediakan sendiri.
 Kelangkaan (scarcity)
Benda langka

     Bahwa faktanya ada benda alat pemuas kebutuhan yang tergolong benda (barang) yang dapat diperoleh dengan mudah dan ada yang diperoleh dengan tidak mudah.

     Benda yang diperoleh dengan mudah disebut benda bebas, yaitu benda atau alat pemuas kebutuhan yang dapat diperoleh tanpa harus mengeluarkan pengorbanan.

     Benda yang didapat secara tidak mudah disebut denda ekonomi, yaitu benda atau alat pemuas kebutuhan yang sifanya terbatas (langka), sehingga benda tersebut baru akan dapat diperoleh dengan cara mengeluarkan pengorbanan.

     Dalam keadaan tertentu, suatu benda bebas dapat berybah menjadi benda ekonomi menakala terjadi kelangkaan.
Pengertian kelangkaan

     Secara umun dapat dikatakan bahwa suatu barang atau jasa dikatakan langka apabila permintaan atau kebutuhan manusia akan barang atau jasa lebih banyak daripada tersedianya. Dan cara untuk memperolehnya diperlukan suatu pengorbanan tertentu.

     Dalam upaya memenuhi kebutuhan bahwa tidak semua kebutuhan manusia dapat dipenuhi sendiri. Artinya, ada sesuatu yang langka (tidak ada) pada diri atau lingkungannya. Pada saat kelangkaan itu menimpa seseorang, maka ia harus memperoleh dari pihak lain, yang tentu saja untuk memperolehnya tidak gratis.

     Manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya tidak pernah ada puasnya. Kebutuhan manusia beranekaragam dan terus-menerus ada. Hari ke hari kebutuhan manusia semakin bertambah baik jumlah, mutu, dan coraknya. Pertambahannya itu tidak sebanding dengan sumber daya yang tersedia. Olehh karena itu, akan ada sebagian orang yang tidak mendapatkan alat pemuas kebutuhan yang diinginkan, entah karena tidak mampu mengeluarkan pengorbanan yang disyaratkan (biaya tidak terjangkau) atau karena barang sudah habis. Kondisi di atas dapat disebut sebagai kelangkaan. Jadi kelangkaan dapat diartikan situasi atau keadaan dimana jumlah sumber daya yang dirasakan kurang atau tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Menurut ilmu ekonomi, kelangkaan mempunyai dua makna, yaitu: Terbatas, dalam arti tidak cukup dibandingkan dengan banyaknya kebutuhan manusia. b. Terbatas, dalam arti manusia harus melakukan pengorbanan untuk memperolehnya.
     Kelangkaan adalah keterbatasan alat pemuas kebutuhan dihadapkan dengan kebutuhanyang tidak terbatas. Kebutuhan manusia yang tidak terbatas, artinya kebutuhan yang satu terpenuhi muncul kebutuhan yang lain. Terbatasnya alat pemuas kebutuhan itulah yang menyebabkan terjadinya kelangkaan atau ketidakseimbangan antara sumber alam dan kebutuhan.

     Kebutuhan manusia yang tidak terbatas itu tidak mungkin semua dapat dipenuhi meskipun manusia telah berusaha memperbanyak barang atau alat untuk memenuhinya. Kenyataan menunjukkan bahwa bertambahnya kebutuhan tidak sebanding dengan bertambahnya alat pemuas kebutuhan. Pertambahan kebutuhan lebih besar dari pada pertambahan alat untuk memenuhi kebutuhan, dengan kata lain kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan alat untuk pemuas kebutuhan terbatas. Akibatnya, terjadi kelangkaan alat untuk memenuhi kebutuhan.

     Manusia senantiasa berusaha mengatasi kelangkaan alat pemuas kebutuhan, yaitu menggali sumber daya alam yang ada dan memproduksi barang baru dengan alat produksi yang ada. Betapapu manusia berusaha, tetapi sumber daya alam dan alat produksi yang ada tetap terbatas jumlahnya. Oleh karena itu, sumber alam dan alat produksi yang telah ada harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Selain itu, sumber daya alam dan alat produksi harus dirawat baik-baik.

TUGAS PENGANTAR BISNIS MINGGU KE 2 SOFTSKILL


Tugas Minggu 2
1. Jelaskan bagaimana cara mendirikan (berikan langkahnya) UKM dengan memeperhatikan faktor produksi !!

Jawab:

Faktor-Faktor Produksi

1)      Manusia (men)

Orang-orang tertentu sebagian tenaga kerja (men power) yang memiliki kemampuan kerja, manajemen, dan menguasai teknologi tertentu untuk menjadi perencana, pengendali, dan pelaksana proses produksi. Sebelum menjadi tenega kerja harus di seleksi terlebih dahulu. Diperlukan pemilihan, pembinaan, dan pengembangan sumber daya manusia.

2)      Uang (money)

Sebelum membangun usaha harus memiliki sejumlah uang untuk membiayai usaha dan untuk kelancaran pendanaan produksi. Uang tersebut bisa didapatkan dari kreditor dengan cara meminjam uang di bank.

3)      Material (materilas)

Yaitu bahan-bahan yang digunakan untuk diolah menjadi menjadi barang yang ingin diproduksi lalu diperjual belikan.

4)      Metode (methods)

Metode adalah tata cara yang berkaitan dengan prosedur, dan teknologi produksi. Dalam hal memproduksi tentu saja kita dihadapkan pada pilihan untuk menggunakan metode mana

2.      Berilah masing-masing sebanyak 5 contoh rill perusahaan berdasarkan letak/tempat !!

Berdasarkan tempat perusahaan : 
a)      PT Pertamina,  perusahaan pengeboran minyak bumi. lokasi : Jalan medan Merdeka Timur 1A Jakarta.
b)      PT Perkebunan Nusantara (PTTN) perusahaan di bidang perkebunan. lokasi : Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi.
c)       PT KAI ( Kereta Api Indonesia ) Perusahaan di bidang jasa angkutan darat. lokasi : Bandung.
d)      PT PELNI (Pelayaran Nasional Indonesia) perusahaan jasa angkutan darat. lokasi : Jakarta Pusat.
e)      PT Semen Gresik perusahaan semen. Lokasi : Gresik.
Berdasarkan letak perusahaan
a)      Lokasi perusahaan yang ditetapkan pemerintah
Lokasi ini sudah di tetapkan dan tidak bisa seenaknya membangun perusahaan di luar lokasi yang telah ditentukan. contoh : PT Daelim Indonesia ( kawasan industri cikarang ) dan PT Bintan Inti Industrial Estate ( kawasan industri pulau gadung ).
b)      Lokasi perusahaan yang mengikuti sejarah Lokasi perusahaan yang dipilih biasanya memiliki nilai sejarah tertentu yang dapat memberikan pengaruh pada kegiatan bisnis.
Misalnya seperti membangun perusahaan udang di cirebon yang merupakan kota udang atau membangun usaha pendidikan di yogyakarta yang telah terkenal sebagai kota pelajar.
contoh : PT Tonga Tiur Putra ( perusahaan udang di cirebon ) dan PT Santha Buana Bali ( perusahaan batik di Denpasar ).
c)       Lokasi perusahaan yang mengikuti kondisi alam. Lokasi perusahaan yang tidak bisa di pilih-pilih karena sudah dipilih oleh alam. contoh : PT Badak Liquid Natural Gas dan PT Pupuk Kaltim ( Tambang emas di Bontang Kaltim ). Lokasi perusahaan yang mengikuti fakto-faktor ekonomi. Lokasi perusahaan jenis ini pemilihannya dipengaruhi oleh banyak faktor ekonomi seperti faktor ketersediaan tenaga kerja, kedekatan dengan pasar, ketersediaan bahan baku, dan lain-lain. contoh : PT Gudang Garam
3.      Sebutkan dan jelaskan dengan singkat apa yang menjadi tujuan perusahaan !!

a)        Berdasarkan tujuan ekonomisnya

Sesuai dengan tujuan ekonomisnya perusahaan adalah pihak yang memanfaatkan berbagai sumber ekonomi untuk menghasilkan barang /jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Kegiatanya berfungsi untuk mendekatkan dan melancarkan arus barang dan jasa, baik secara regional maupun nasional.

b)        Berdasarkan tanggung jawab sosialnya

Sesusai dengan tanggung jawab sosialnya perusahaan berdiri sebagai penunjang kehidupan masyarakat melalui kegiatan:

1)      Memberikan peluang untuk memanfaatkan sumberdaya manusia setempat (peluang kerja)

2)      Kepedulian sosial kepada masyarakat dan lingkungannya (dimuali dari yang terdekat sampai yang terjauh)

3)      Membuka kesempatan kepada masyarakat untuk ikut serta memiliki perusahaan melalui kepemilikikan saham

4)      Kepedulian terhadap kelestarian lingkungan

4.        Jelaskan apa yang dimaksud lingkungan internal dan eksternal suatu perusahaan !!

v  Yang dimaksud lingkungan internal perusahaan adalah berbagai hal atau pihak yang terkait langsung dengan kegiatan sehari hari organisasi, dan mempengaruhi langsung terhadap setiap program, kebijakan, hingga “denyut nadi” nya organisasi. Sedangkan (Lawrence dan William, 1998) mendefinisikan lingkungan internal perusahaan sebagai suatu proses dengan mana perencana startegi mengkaji pemasaran, dan distribusi perusahaan, penelitian dan pengembangan, produksi dan operasi, sumber daya dan karyawan perusahaan, serta faktor keuangan dan akuntansi untuk menentukan dimana perusahaan mempunyai kekuatan dan kelemahan yang penting sehingga perusahaan dapat memanfaatkan peluang dengan cara yang paling efektif dan dapat menangani ancaman di dalam lingkungan.

v  Lingkungan eksternal meliputi variabel-variabel di luar organisasi yang dapat berupa tekanan umum dan tren di dalam lingkungan societal ataupun faktor-faktor spesifik yang beroperasi di dalam lingkungan kerja (industri) organisasi. Variabel-variabel eksternal ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu ancaman dan peluang, yang mana memerlukan pengendalian jangka panjang dari manajemen puncak organisasi.

5.        Aplikasikan setiap variabel lingkungan internal dan eksternal bagaimana pengaruhnya pada suatu perusahan !!

Pengaruh lingkungan perusahaan terhadap perusahaan :

Ekologi          : pencemaran udara,air,sampah
Ekonomi       : urbanisasi,pertambahan,penduduk,pajak,dll
Sosial            : kriminalitas,pengangguran
Politik           : pertahanan keamanan
Hukum          : keputusan dan transaksi perusahaan


6.        Jelaskan perbedaan producer oriented approach dan consumer oriented approach !!

a.      Producer oriented approach : produsen yang berorientasi pendekatan, maksudnya menjual barang dan jasa ke pasar.

b.      Consumer oriented approach : konsumen yang berorientasi pendekatan, maksudnya membeli barang dan jasa yang di jual oleh produsen dari pasar.

PERTANYAAN DISKUSI

Pada kondisi bagaimana translasi mata uang asing mempengaruhi mata uang asing? Jawaban: Hubungan terbalik antara tingkat inflasi sebuah n...